5 Jenis Bahan Mentah yang Wajib Ada Sebelum Membangun Rumah

          Sebelum membangun rumah, Anda harus menyiapkan banyak bahan material yang digunakan dalam proses pembangunan. Umumnya Anda akan mencicil terlebih dahulu bahan-bahan mentah yang dapat dibeli jauh-jauh hari. Penggunaan bahan mentah dalam pembangunan harus direncanakan dengan matang sebelumnya. Terkait bahan mentah ini, sebenarnya ada banyak jenis bahan mentah yang dapat Anda persiapkan dan disesuaikan dengan konsep rumahyang ingin Anda bangun.

          Perlu diketahui bahwa setiap jenis bahan bangunan memiliki kekuatan dan katarteristik yang beragam. Untuk itu, Anda harus benar-benar pintar dalam memilih jenis bahan mentah yang sesuai dengan rumah yang ingin di bangun. Sebelum pembuatan stuktur bangunan, maka bahan mentah harus disiapkan terlebih dahulu. Berikut merupakan 5 jenis bahan mentah yang dapat Anda persiapkan!

Batako Ringan

          Dalam pembuatan rumah, batako masih sering digunakan untuk stuktur pembuat dinding. Batako ini terbuat dari campuran semen, pasir, dan pecahan batako dimana campuran tersebut apabila diolah dengan baik dapat membentuk batako yang kuat sebagai bahan bangunan. Walaupun kuat, batako ini memiliki bobot yang lebih berat sehingga memang cukup sulit apabila ditata. Saat ini, sudah ada alternatif lain apabila Anda tertarik menggunakan batako yakni dengan batako ringan. Batako ringan sebagai bahan bangunan memiliki bobot yang lebih ringan namun ukurannya jauh lebih besar. Bahkan, ketika diaplikasikan batako ini dapat disusun dengan lebih mudah.

Tanah Liat

          Tanah liat juga merupakan bahan mentah yang sering digunakan untuk bangunan. Tanah liat berfungsi sebagai pengganti semen dan tanah apabila kurang atau hanya tersedia terbatas. Agar dapat diaplikasikan pada bangunan dan mampu bertahan lama, tanah liat hendaknya dipilih yang bagus yakni yang tidak mudah retak ketika terpapar sinar matahari.

Bambu

          Bambu juga merupakan jenis bahan mentah yang dapat dipersiapkan apabila ingin menggunakan bahan material bambu dalam membangun rumah. Bambu ini diketahui memiliki daya tahan yang baik bahkan mampu bertahan hingga hitungan tahun. Bambu juga cukup simpel digunakan karena mudah dibentuk sesuai kebutuhan dan keinginan Anda. Bambu sendiri sering digunakan untuk membuat pagar, furnitur, rangka atap, dinding dan sebagainya. Kelebihan lainnya adalah harganya lebih murah namun hal yang harus menjadi perhatian adalah bambu ini tidak semuanya cocok digunakan pada bangunan karena beberapa jenis bambu diketahui tidak sesuai digunakan dalam pembangunan.

Kayu

          Kayu termasuk bahan bangunan yang masih digunakan oleh masyarakat. Kayu diketahui memiliki daya tahan yang baik sebagai bahan mentah, walaupun dipengaruhi juga oleh jenisnya. Kayu yang berkualitas biasanya memiliki harga yang lebih mahal namun sebanding dengan kualitasnya yakni tahan lama mencapai puluhan tahun. Namun, apabila budget Anda sedikit, Anda dapat menggunakan jenis kayu yang lebih murah dan disesuaikan dengan kebutuhan.

          Penggunaan bahan mentah kayu dapat ditemukan pada berbagai furnitur seperti meja dan kursi, kemudian rangka pada tembok dan atap, pintu, jendela dan sebagainya. Proses penggunaan kayu ini dapat dilakukan dengan menyambung kayu satu sama lain menggunakan paku ataupun teknik kuncian lainnya.

Besi

          Besi ini adalah bahan bangunan yang paling familiar digunakan dalam pembangunan rumah modern. Jenis besi yang terkenal yakni galvanis yaitu besi dengan bentuk panjang kemuidan terdapat lubang di bagian dalamnya. Umumnya besi ini digunakan dalam pembuatan stuktur plafon, stuktur dinding, sebagai rangka atap maupun sebagai kanopi. Untuk pemilihan besi galvanis akan terdapat banyak variasi ukuran yang dapat disesuaikan antara ukuran ataupun ketebalan besi sesuai dengan kebutuhan Anda.

          Itulah beberapa bahan mentah yang dapat Anda persiapkan sebelum membangun rumah. Bahan mentah tersebut harus direncanakan dengan baik sebelum benar-benar memilih menggunakan bahan mentah material tersebut.