Jenis-Jenis Rangka Atap yang Wajib Anda Ketahui
Dalam sebuah rumah, selain dinding atap juga merupakan komponen rumah yang sangat fundamental dalam berdirinya......
Agen ini merupakan karyawan dari perusahaan yang dimiliki realtor dimana biasanya direkrut untuk menawarkan produk properti kepada masyarakat luas. Sebenarnya, fungsi utama agen tidak hanya itu melainkan agen adalah seseorang yang menjadi perwakilah dari perusahaan properti yang berhadapan dengan publik. Agar menjadi agen properti yang sukses, maka seseorang harus memiliki keterampilan tinggi dalam bidang marketing ataupun penawaran.
Agen ternyata juga dibedakan dalam beberapa aspek pada bisnis properti. Mau tahu apa aja macam-macam agen? Mari kita simak pembahasan di bawah ini.
Seller’s Agent
Sesuai dengan namanya, seller’s agent merupakan sosok yang bekerja pada penjualan properti. Sellers agen ini memegang peranan untuk melakukan penjualan mulai dari memfoto produk properti, mengiklankan produk properti, dan kepentingan lain agar properti dapat terjual kepada pada agen dan pembeli yang lebih potensial. Sellers agen ini juga harus melakukan riset terhadap pasar dan karakteristiknya sehingga dapat menawarkan produk properti pada sasaran yang sesuai. Dengan kata lain, seller’s agen berkaitan dengan penjualan produk properti agar dapat dijangkau dan diketahui oleh masyarakat luas hingga memancing banyak orang akan tertarik melakukan pembelian. Tidak melulu berkaitan dengan pembeli, sellers agen juga berkaitan dengan agen lainnya dalam menawarkan produk properti yang akan dipasarkan.
Secara umum, seller’s agent ini menjadi istilah dalam properti yang mungkin tidak begitu familiar didengar oleh orang awam. Namun pada dasarnya, penjual properti sering mendapatkan saran mengenai target pasar yang tepat sehingga berpotensi untuk menemukan pasaran yang sesuai sasaran. Seller’s agen juga berkewajiban dalam pengurusan dokumen perjanjian yang berkaitan dengan proses transaksi diantara penjual dan pembeli.
Buyer’s Agent
Berbeda dengan seller’s agent yang berkaitan dengan sisi penjual properti, buyer agent lebih condong untuk bekerja pada pihak pembeli atau buyer. Dengan demikian, buyer’s agent memang menjalankan profesinya untuk melayani dan membantu pembeli dalam menemukan produk properti yang sesuai dengan keinginan, selera dan menentukan pilihan yang tepat. Dengan kata lain, buyer’s agent ini bertugas agar konsumen dapat menemukan properti yang sesuai dengan keinginannya.
Tugas buyer’s agen ini juga berkaitan dalam pemilihan opsi keuangan terbaik pada setiap konsumen agar membeli produk properti yang tepat, kemudian bertugas juga untuk mengurus dokumen yang diperlukan dalam proses transaksi. Ketika mengandalkan jasa buyer’s agent maka pembeli dapat lebih mudah untuk melakukan transaksi properti secara aman.
Dual Agent
Dual agent merupakan pekerjaan dimana berkaitan dengan keduanya dan terikat pada kontrak antara penjual dan pembeli sekaligus di satu lingkup properti yang sama. Dual agent ini berkewajiban untuk menjunjung citra profesinya dengan sellau bersikap jujur dan adil di antara kedua belah pihak tanpa menjatuhkan satu sama lain.
Adapun tugas dari dual agent adalah untuk menjadi penengah diantara penjual dan pembeli sehingga kepastian transaksi menemukan kesepakatan. Banyak juga yang menyebut bahwa dual agent ini merupakan jembatan komunikasi yang menghubungan dan menjadi perantara antara pembeli maupun penjual properti sehingga proses transaksi properti berjalan lancar.
Beberapa tipe agent atau sales properti yang telah dipaparkan merupakan pekerjaan yang umum ditemukan dalam dunia properti. Jika Anda ingin mengenal lebih dalam mengenai dunai properti, maka Anda harus mulai mengenal satu-persatu mengenai istilah yang terdapat dalam properti. Seperti halnya nama-nama agent tersebut yang ternyata tidak hanya satu jenis.
Dalam sebuah rumah, selain dinding atap juga merupakan komponen rumah yang sangat fundamental dalam berdirinya......
Marmer merupakan salah satu batuan metamorf dimana didapatkan dari hasil batu kapur yang mengalami rekristalisasi.......
Seiring bertambahnya waktu dan perkembangan zaman, kebutuhan akan rumah sebagai hunia menuntut adanya berbagai konsep......